"Apakah akan kupaksa tangan ini menorehkan larat-larat aksara,
sedang hati dan pikiran tak menginginkannnya?

Jika demikian, apa bedanya diriku dengan mesin pencetak yang tak punya hati tak punya kehendak?"

Selasa, 02 Februari 2010

"nggak ada alasan buat nggak setuju!"






"nggak ada alasan buat nggak setuju!" entah siapa yang memulai, namun kata-kata ini menjadi salah satu hal yang aku suka dari relasi kita berdua.

kalau kita memperdebatkan kamu ataukah aku yang mulai memunculkan kata-kata itu, pasti tidak akan ada ujungnya. kamu bukan seseorang yang bisa serta merta menerima argumen yang diungkapkan oleh orang lain. apalagi itu berhubungan dengan ke-diri-anmu. aku tahu itu. kenapa? karena begitu juga denganku.

keberadaan ungkapan itu mengindikasikan indikasi adanya dua kemungkinan dalam rangakain percakapan yang kita lakukan. keduanya bisa jadi berdampingan dan saling melengkapi. namun bisa juga saling meniadakan.
yang pertama, ungkapan "nggak ada alasan buat nggak setuju!" menunjukkan kalau kita memang sependapat terhadap banyak hal. sedangkan kemungkinan kedua, itu malah membuktikan seringnya terjadi ketidaksepahaman antara kita berdua. manakah yang benar? aku tak begitu peduli. toh buatku itu tak penting lagi.

pada awalnya aku berpikir untuk apa aku membahas hal seperti ini. toh ini sekedar ungkapan. ungkapan yang setiap saat bisa keluar dari siapapun yang sedang melakukan percakapan.

kemudian aku merasa ungkapan itu bukan sebatas kata-kata. ungkapan itu lahir dari spontanitas dan kejernihan ekspresi yang tidak bisa muncul setiap saat.
seringkali kita menggunakannya. mengulangnya. lagi dan lagi. entah itu untuk menegaskan kedirian, atau sebatas mengingat kembali dan menjaga eksistensi ungkapan itu sendiri. hal ini menjadi bukti bahwa kata-kata itu telah menjadi bagian dari relasi kita selama ini. hingga aku sempat berpikir bagaimana nasib relasi kita kalau sampai kata-kata ini hilang tenggelam arus waktu. 'nggak ada alasan buat nggak setuju' terhadap semua yang baru saja aku kemukakan. dan aku memaksakan hal itu.. he..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar